Jumat, 01 Mei 2015

Dunia atau Akhirat?

Nasehat di waktu senggang INGIN DUNIA atau AKHIRAT...tinggal kemauan kita.

     1. Tidak semua orang yang ingin kaya itu pasti kaya. Kalaupun sukses jadi orang kaya, itu hanya sukses di dunia saja yang dinikmati sebentar.

     2. Barang siapa yang menghendaki dunia/kekayaan, maka ALLAH akan memberi sesuai yang dikehendaki-Nya

     3. Dunia itu mencarinya payah, sudah dapat pun masih payah, nikmatnya sebentar, mati pun masih harus dipertanggung jawabkan

     4. Rizqi itu lebih tau dimana alamat kita daripada kita sendiri. Kalau rizqi itu sudah menjadi bagian kita, dimanapun kita berada rizqi itu pasti datang

     5. Urusan dunia itu sesuatu yang tidak bisa kita banggakan ketika sukses dan tidak perlu disesali ketika gagal

     6. Dunia itu sangat kecil, gak pantas kalau sampai dijadikan alasan untuk bangga apalagi stress

     7. Nabi pernah menggambarkan, ada cempe kecil cacat dan sudah jadi bangkai kemudian ditawarkan pada sahabat seharga 1 dirham. Sahabat menjawab: hai Nabi, jangankan membeli 1 dirham, diberi cuma² saja kami tidak mau. Nabi: ketahuilah sesungguhnya dunia lebih hina daripada ini. Kalau tau dunia seperti itu, hanya orang² bodoh saja yang bangga karena harta banyak dan susah karena miskin

     8. Jadikan surga ambisimu dan satu²-nya cita²-mu, yang lainnya boleh asalkan tidak sampai menghilangkan surga.

     9. Nabi: semua umatku pasti masuk surga, kecuali yang tidak mau. Berarti semua yang mau itu bisa masuk surga, tapi kemauannya harus sungguh²

     10. Dunia itu kalau didapatkan alhamdulillah, kalaupun ternyata tidak didapat gak masalah, karena bukan itu tujuan utama kita. Tujuan utama kita adalah Perjumpaan dengan Allah

     11. Hal yang paling membuat seseorang bahagia adalah pandai bersyukur.

     "Semoga bermanfaat dan mohon maaf"


Tidak ada komentar:

Posting Komentar